R8PREDIKSI - Proses
naturalisasi dua calon pemain Timnas Indonesia, Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen,
dipastikan tertunda. Situasi ini terjadi karena proses naturalisasi mereka
bertepatan dengan masa reses anggota DPR-RI.
Masa reses adalah masa di mana parlemen melakukan kegiatan di
luar masa sidang, terutama di luar gedung parlemen. Jadi, pada periode itu,
proses naturalisasi Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen harus tertunda.
Situasi di atas dikonfirmasi oleh anggota Exco PSSI, Arya
Sinulingga. "DPR-nya reses hari ini (Rabu, 7 Maret 2024) sampai bulan
Maret," ucapnya.
Menurut Arya, beberapa berkas naturalisasi dua pemain itu
sudah beres. Mereka tinggal menjalani proses sidang di Komisi X DPR RI.
"Ragnar sama Thom Haye udah beres di pemerintah, kita mau majukan ke
DPR," ucapnya.
Thom
Haye dan Ragnar Oratmangoen sempat diharapkan bisa bermain untuk Timnas
Indonesia pada Maret 2024 ini. Mereka disiapkan untuk laga Kualifikasi Piala
Dunia 2026 melawan Vietnam, yang digelar pada 21 Maret 2024.
Nah, berkaitan dengan masa reses DPR RI, Arya belum bisa
memastikan apakah Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen bisa bermain lawan Vietnam
atau tidak.
"Mepet waktunya, tetapi akan kita coba. Eh, kapan ya lawan
Vietnam? Maret ya? Masih. Nah, kalau di (Kualifikasi) Piala Dunia ini agak
leluasa (pendaftaran pemainnya). Kami berharap mereka masih bisa," kata
Arya,
Masa reses anggota DPR baru berakhir pada 4 Maret 2024. Jadi,
ada waktu sekitar dua pekan bagi PSSI untuk merampungkan proses naturalisasi
dan perpindahan asosiasi Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen.
Selain
dua nama di atas, ada nama Nathan Tjoe-A-On yang juga sedang diproses
naturalisasinya. Pemain berusia 22 tahun itu hanya perlu menjalani sumpah setia
sebagai Warga Negara Indonesia (WNI).
"Nathan yang penting datang dia langsung kita uruskan gitu,
langsung kita uruskan," ucap Arya.
Nathan Tjoe-A-On sendiri sudah mendapat persetujuan dari Komisi
X DPR RI untuk jadi WNI. Harusnya, bersama Jay Idzes, pemain SC Heerenveen itu
menjalani sumpah pada Desember lalu. Namun, ada kendala yang membuat Nathan
tidak bisa datang ke Indonesia.
0 Komentar